Pastikan Aman Dan Kondusif, Babinsa Juwiring Amankan Penyaluran BLT DD Desa Sawahan

    Pastikan Aman Dan Kondusif, Babinsa Juwiring Amankan Penyaluran BLT DD Desa Sawahan

    Klaten | Babinsa Desa Sawahan Koramil 21/Juwiring Kodim 0723/Klaten Serda Sardi melaksanakan pengamanan pembagian BLT (Bantuan Langsung Tunai) Tahap VII dari Dana Desa Sawahan yang bertempat di Aula Kantor Desa Sawahan Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten. (27/7/2022)

    Selain Babinsa desa Sawahan, dalam kegiatan pembagian BLT DD tersebut hadir pula Bhabinkamtibmas Sawahan dan Kades Sawahan beserta perangkat desa Sawahan.

    Serda Sardi Babinsa Desa Sawahan menyampaikan bahwa BLT DD tersebut langsung disalurkan kepada warga yang terdampak Covid-19.

    “Di wilayah Desa Sawahan ada 132 KK yang menerima BLT Dana Desa Tahap VII tersebut, ” ungkap Serda Sardi.

    "BLT (Bantuan Langsung Tunai) tersebut diberikan berupa uang tunai senilai Rp. 300.000, - per KK ini diserahkan langsung oleh Kaur Keuangan Desa Sawahan, " tambahnya.

    Sementara itu Kades Sawahan Muji Widodo menyampaikan bahwa pemberian BLT DD ini adalah sebagai bentuk kepedulian Pemerintah, khususnya Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi terhadap warga masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19.

    “Pemberian BLT DD kepada warga di wilayah Desa Sawahan ini bisa dipastikan sudah tepat sasaran sesuai kriteria dari Kemensos RI, ” pungkas Muji Widodo. (Red)

    jateng klaten
    Budiyanta

    Budiyanta

    Artikel Sebelumnya

    Rembug Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA),...

    Artikel Berikutnya

    Jalin Sinergitas, Danramil Wonosari Hadiri...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Babinsa Wonosari Klaten Hadiri Rapat Koordinasi Linmas Desa Sidowarno, Persiapan Pilkada Serentak 2024
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami